Jumat, 09 Desember 2011

pengaruh kondisi sosial ekonomi terhadap tingkah laku moral


Permasalahan yang sangat dominan muncul yaitu, pengaruh kondisi sosial Ekonomi terhadap tingkah laku moral. Dimana dalam sebuah keluarga yang ekonomi nya sangat rendah atau minim sekali, menyebabkan prilaku seorang anak sangat jauh berbeda dengan apa yang diharapkan. itu disebabakan oleh faktor Ekonomi dalam sebuah keluarga.
 Contoh
  1. Seorang anak yang ingin sekali melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi, akan tetapi biaya kedua orang tuanya tidak mencukupi.  Apa yang harus dilakukan oleh orang tua tersebut ?
 Jawab : Sebagai orang tua, saya akan berusaha mencari jalan keluar bagaimana agar anak saya bisa melanjuti pendidikan yang lebih tinggi, dan berusaha mencari pekerjaan yang bersifat Halal.
  1.  Seorang anak yang sangat kaya raya, memiliki segalanya, sedangkan dia hanya ingin hura – hura, tidak mau melanjuti pendidikan yang lebih tinggi, tapi orang tuanya tidak bisa membuat anak menjadi lebih baik, apa tindakan yang seharusnya orang tua lakukan ?
Jawab : Sebagai orang tua, saya akan mendidik anak menjadi lebih baik, jika anak tersebut tidak ada niat untuk melanjuti pendidikan yang lebih tinggi, setidaknya orang tua bisa mendidik sikap dan prilaku seorang anak. dan memberi pengertian akan pentingnya pendidikan.
Dari kedua contoh diatas, banyak terjadi di masyarakat pada contoh kedua, sehingga banyak sekali orang yang pengangguran. dan itu mengakibatkan terjadinya kemiskinan.  Dengan demikian akan timbul hal – hal yang tidak diinginkan seperi : mencuri, merampas, bahkan bisa jadi membunuh oarng lain, mengapa bisa demikian ? karena mereka tidak memilki moral yang baik.
Cara menanggulanginya yaitu :
  • Pemerintah harus menciptakan lapangan pekerjaan, agar tidak terjadi pengangguran.
  • Pemerintah harus menindak lanjuti rakyat  yang miskin.
  • Membuat salah satu cara alternatif, yaitu membuat sektor informal.